Kumohon kau mengerti, cobalah kau tabahkan hati
Mungkin disaat ini cinta kita sedang diuji
Tabahkanlah hatimu oleh siksa orang tuamu
Kuyakin kita mampu bila kita saling menunggu
Saat kita melangkah, dandani sayap cinta yang patah
Kuyakin engkau setia untuk selama-lamanya...
Kuyakin engkau bidadari dalam tidurku
Kuyakin engkau yang pantas aku tunggu
Kuyakin engkau hadir dalam mimpi indahku
Kau yang terbaik bagiku dan nomor satu
Ku kan s’lalu tetap menunggu
Walau sebagai simpananmu
Ku kan s’lalu tetap menanti
Walau engkau takkan kumiliki
Ku kan s’lalu tetap menunggu
Walau hanya kekasih gelapmu
Ku kan s’lalu tegar menanti
Hingga saat nafasku terhenti
Tegarkanlah hatimu oleh siksa orang tuamu
Kuyakin kita mampu bila kita saling menunggu
Saat kita melangkah, dandani sayap cinta yang patah
Kuyakin engkau setia untuk selama-lamanya...
Kuyakin engkau bidadari dalam tidurku
Kuyakin engkau yang pantas aku tunggu
Kuyakin engkau hadir dalam mimpi indahku
Kau yang terbaik bagiku dan nomor satu
Ku kan s’lalu tetap menunggu
Walau sebagai simpananmu
Ku kan s’lalu tetap menanti
Walau engkau takkan kumiliki
Ku kan s’lalu tetap menunggu
Walau hanya kekasih gelapmu
Ku kan s’lalu tegar menanti
Hingga saat nafasku terhenti
Kuyakin engkau bidadari dalam tidurku
Kuyakin engkau yang pantas aku tunggu
Kuyakin engkau hadir dalam mimpi indahku
Kau yang terbaik bagiku dan nomor satu
Ku kan s’lalu tetap menunggu
Walau sebagai simpananmu
Ku kan s’lalu tetap menanti
Walau engkau takkan kumiliki
Ku kan s’lalu tetap menunggu
Walau hanya kekasih gelapmu
Ku kan s’lalu tegar menanti
Hingga saat nafasku terhenti
Tuesday, 14 June 2016
Penantian Yang Tertunda - Kangen Band - Lirik
Post a Comment
Subscribe to:
Post Comments (Atom)